14 March 2015

Cara Menanam Jahe Paling Ampuh




Cara menanam jehe sangat mudah, karena tanaman jahe tidak memerlukan pemeliharaan yang khusus. Jahe sendiri sangat tinggi permintaa pasarnya, jadi membudidayakan tanaman jahe tidak ada ruginya menurut saya meskipun membutuhkan waktu yang lama untuk menikmati hasil dari tanaman jahe tersebut.



Jahe sangat cocok di tanam pada semua kawasan Indonesia, karena jahe memang cocok pada suhu tropis seperti negara kita ini. Cara menanamnya pun relatif mudah dan tidak memerlukan pemeliharaan khusus, bahkan bagi anda ibu rumah tanggapun bisa mencoba membudidayakan tanaman jahe.







Baiklah kali ini saya ingin membagikan cara sederhana membudidayakan tanaman jahe menggunakan polybag atau karung. Kita belajar menanam jahe sebanyak 50 buah, jadi silahkan siapkan terlebih dahulu lima buah polybag atau karung bekas. siapkan juga pupuk kandang, kompos, pasir dan tanah secukupnya.


[button color="" size="" type="round" target="" link=""]Cara Menanam Jahe[/button]



Untuk menanam jahe, siapkan bibit jahe yang bagus. Bibit jahe yang bagus biasanya dalam satu buah jahe memiliki 3 sampai 5 tunas yang subur. Untuk memperoleh bibit jahe, Anda bisa membelinya di pasar bibit tanaman, atau Anda bisa membeli jahenya saja yang kemudian di letakkan pada tanah lembab yang banyak mengandung air. Setelah tumbuh tunas kurang lebih setinggi 5 cm, barulah kalian pindahkan pada polybag atau karung bekas.


Berikutnya siapkan tempat untuk menanam jahe, seperti yang sudah saya jelaskan di atas untuk menyiapkan pupuk kandang, kompos, pasir dan tanah, kemudian aduk menjadi satu kemudian masukkan pada polybag dengan ketebalan 25 cm. Letakkan satu per satu bibit jahe kemudian timbun dengan pasir halus/ ladu, ingat tunasnya jangan sampai terkubur.




Untuk pemeliharaannya pun sangat mudah, kalian cukup menyiram tanaman jahe setiap sore hari agar tanaman jahe mendapat suplay air yang cukup di dalam proses pertumbuhannya. Setelah tanaman jahe berumur 2 bulan, anda bisa memberikan pupuk yaitu urea. Anda juga bisa mengurangi penyiraman, yang sebelumnya anda lakukan setiap hari kini anda bisa menyiramnya setiap tanahnya kering saja.


Tanaman jahe biasanya bisa di panen setelah umur 10 bulan. Silahkan anda coba dan semoga budidaya jahe anda sukses.


Demikian tulisan saya mengenai cara menanam jahe semoga bermanfaat bagi kalian. terima kasih sudah berkunjung ke blog saya yang sangat sederhana ini, happy blogging.

13 March 2015

Keuntungan budidaya jahe merah untuk penghasilan tambahan

Jahe merupakan tanaman serbaguna, bisa untuk pelengkap bumbu masak, di konsumsi sebagai minuman penghangat badan. Jahe juga bisa menjadi obat, dan jamu untuk mencegah datangnya berbagai macam penyakit. maka dari itu permintaan pasar untuk jahe sangat tinggi, harga jahe sendiri pun relatif mahal. sangat cocok sebagai bisnis sampingan anda, berikut saya akan menjelaskan cara menanam jahe untuk bisnis sampingan anda.

Bisnis jahe sebenarnya sangat menjanjikan, jahe bisa menjadi bisnis utama anda. tetapi jika kalian mempunyai pekerjaan tetap yang sayang bila di tinggalkan, kalian bisa menanam jahe sebagai usaha sampingan anda.

Saya ingin sedikit memberikan gambaran untuk anda tentang budidaya jahe, khususnya jahe merah. jahe merah merupakan tanaman yang mudah di dalam proses pemeliharaannya, selain mudah budidaya jahe tidak memerlukan modal besar. sedangkan keuntungan dari budidaya jahe berbanding sebaliknya dari proses tanam. permintaan pasar untuk jahe sangat besar dan harga jahe juga relatif mahal.

Gambarannya seperti ini:
modal : Untuk menanam 50 tanaman jahe.
Membeli plastik polybag atau karung 50 biji, satu biji harganya Rp. 1000 X 50 = Rp. 50.000
Membeli bibit tanaman jahe merah, untuk menanam 50 tanaman jahe memerlukan bibit 2 kg. Satu kilogram bibit jahe merah seharga Rp. 55.000 X 2 = Rp. 110.000
Dana lain-lain misalnya Rp. 200.000, jadi jumlah keseluruhan modal adalah Rp 360.000.
Keuntungan : untuk tanaman jahe sebanyak 50 adalah.
Setiap satu tanaman cabe, bisa menghasilkan sekitar 1 sampai 5 kilo jahe merah. dengan rata-rata setiap tanaman menghasilkan 4 kilogram jahe.
Kalkulasi nya 4 X 50 = 200 kilogram jahe merah, untuk harga jual jahe merah per kilonya Rp. 45.000 X 200 = Rp. 9.000.000.
Sedangkan tanaman jahe bisa di panen setelah 10 bulan, jadi rata-rata penghasilan sampingan anda tiap bulan melalui budidaya jahe sebesar Rp. 800.000.

Bagaimana apakah kalian berminat untuk budidaya jahe merah sebagai bisnis sampingan anda?. Jika iya, silahkan baca cara menanam jahe merah yang benar.