21 August 2015

Burung walet: Peluang bisnis yang cukup menjanjikan

Burung walet adalah jenis burung yang menghasilkan sarang dengan harga tinggi. sekarang ini burung walet sedang gencar-gencarnya di budidayakan dalam rumah sendiri, untuk dipetik hasilnya. banyak pengusaha-pengusaha yang membuat bangunan baru untuk burung walet ini.

Di pulau Jawa, bisa di lihat pemandangan ini terutama di daerah pesisir. sarang burung walet amat banyak kegunaannya. bagi orang yang ahli dalam pengolahan nya, sarang burung walet dapat di jadikan makanan yang mahal harganya.

bisnis sarang walet
Sumber gambar : http://anwargitu.blogspot.com

Di samping untuk salah satu bahan makanan, sarang burung walet mempunyai kadar gizi yang tinggi. Sehingga orang-orang kalangan atas saja yang mampu membelinya. Usaha yang memanfaatkan sarang burung walet haruslah dengan persiapan-persiapan yang matang, disamping itu pula menggunakan pengalaman dari orang-orang yang telah berhasil dan teori-teori yang matang, sehingga dalam pelaksanaan budidaya sarang burung walet hasilnya tidak mengecewakan.

Sarang burung walet cukup tinggi peminatnya, bahkan akhir-akhir tahun ini permintaan ekspor sarang burung walet meningkat tajam. dengan demikian tidak ada salahnya jika kita membudidayakan sarang burung warnet untuk bisnis atau penghasilan tambahan. cara pembudidayaan yang mudah merupakan daya tarik tersendiri untuk pengusaha membudidayakan sarang walet.

Ada hal yang perlu anda perhatikan dalam membudidayakan burung walet, karena rumpun burung walet yang memiliki ukuran, dan jenis yang hampir sama seperti burung sriti dan burung kanipis. agar anda tidak salah memilih anakan atau jenis burung walet yang hendak di budidayakan sebaiknya anda baca juga perbedaan burung walet, sriti dan kanipis.

Selain itu adapula sarang burung walet dari  jenis burung walet yang tidak memiliki nilai jual. Bangsa burung walet yang tidak memiliki nilai jual diantaranya sarang burung walet hitam, sarang burung walet gunung, sarang burung walet besar dan sarang burung walet lumut. Untuk lebih jelasnya anda juga bisa membaca Ciri burung walet yang perlu anda tahu.

Demikian peluang bisnis burung walet yang cukup menjanjikan, jika anda berminat dan memiliki modal, silahkan anda bisa membudidayakan burung walet. untuk informasi mengenai burung walet anda bisa baca-baca di situs ini. bagikan tulisan saya jika menurut anda bermanfaat, terima kasih sudah mengunjungi blog ini.

Perbedaan burung walet, kapinis dan sriti

Perbedaan burung walet, burung walet memiliki rumpun tersendiri, rumpun burung walet digolongkan dalam keluarga Apodidae dan dikelompokkan dalam coloocalia. sedangkan dari keluarga Hirudinidae adalah burung kapinis. Burung yang dimasukkan dalam keluarga Apodidae ini mempunyai kaki yang lemah, tidak dapat digunakan untuk bertengger sehingga dalam sehari dia mampu tidak akan bertengger. Namun sekali bertengger burung dari keluarga ini langsung pada sarangnya.

Lain dengan keluarga Hirudinidae, burung yang masuk dalam keluarga ini mempunyai kaki yang kuat, sehingga bila burung tersebut merasakan lelah atau capek dalam terbangnya bisa bertengger agak lama. Banyak orang yang menganggap burung walet dan burung kapinis adalah burung layang-layang. Anggapan ini sebenarnya salah, sebab dari pengelompokan diatas sudah diketahui perbedaannya. Memang, antara burung walet dan burung kapinis sama-sama mempunyai kegemaran untuk terbang melayang di udara, sehingga dari jarak yang jauh kedua burung ini tidak dapat dibedakan sama sekali.



Dari bulunya saja sudah berbeda, antara burung walet dengan burung kapinis kalau tidak di amati secara cermat, maka perbedaan tersebut tidak akan tampak. Namun bila bila dalam pengamatan tersebut dilakukan secara teliti, maka akan tampak perbedaan pada bulunya. Burung walet memiliki bulu yang cenderung pada warna abu-abu muda.

Burung kapinis memiliki bulu yang cenderung pada warna kehitaman, dengan kombinasi warna pada bawah dada hitam dengan bintik-bintik putih. Antara burung walet yang jantan dengan dengan yang betina hampir sama, sebab kedua jenis kelamin tersebut memiliki warna yang sama.

Antara burung walet dan burung sriti, sebagian orang menyebutnya sama, yaitu dengan sebutan burung walet. Anggapan tersebut sebenarnya salah, sebab burung sriti membuat sarang dari bahan rerumputan kecil dengan dicampur air liurnya. Sedangkan untuk burung walet, mereka membuat sarang hanya dengan air liurnya saja.

Orang menganggap demikian karena dilihat dari segi kehidupannya saja. Memang burung sriti dalam kehidupannya selalu bersama-sama dengan burung walet. Bagi para pengusaha sarang burung sriti bisa dijadikan tempat membesarkan anak-anak burung walet. Dengan demikian maka ternak burung walet cepat berkembang biak, akhirnya dalam membudidayakan sarang burung akan menjadi lebih besar hasilnya.


Perbedaan burung walet dan burung sriti bisa juga dilihat dari warna bulunya. Burung walet memiliki bulu cenderung ke abu-abuan sedangkan pada burung sriti memiliki bulu  yang cenderung pada warna hitam namun meng kilat. Akan tetapi burung walet dari jenis walet sapi, hampir sama dengan burung sriti sebab warna bulunya hampir sama dengan burung sriti.

Di pulau jawa masih sering kita lihat antara burung sriti dan burung walet selalu bergabung bila sedang mencari makan, pulang dan tidurnya. Dan pada burung sriti ini, senang bersarang pada tempat yang mempunyai ketinggian sekitar 1500 meter dari permukaan air laut.

Ada juga burung sriti yang membuat sarangnya pada perumahan penduduk. Di Jawa Barat khususnya di Sukabumi, sering kita dengar, burung-burung sriti ini bersarang pada rumah-rumah penduduk. demikian perbedaan burung walet, sriti dan kapinis.

Ciri Burung Walet yang perlu Anda tahu

Ciri burung walet harus anda ketahui dalam upaya pembudidayaan agar hasilnya memuaskan. Ada beberapa jenis burung walet yang tidak bisa diambil sarangnya karena tidak memiliki nilai jual dan masih banyak alasan lainnya. ciri burung walet pada umumnya adalah sebagai berikut.












Daya penciuman burung walet sangat tajam.

Daya penciuman burung walet sangat tajam.


Bau atau aroma yang tidak dapat dicium oleh manusia dapat dengan mudah dicium oleh burung walet. Burung walet yang berada di Kalimantan khususnya Kalimantan Timur amat senagn dengan bau dupa dan bau kemenyan. Sehingga goa yang telah diambil sarang burungnya selalu di beri kemenyan. Dengan demikian setelah panen pada berikutnya akan bertambah banyak hasilnya.

Daya penglihatan burung walet sangat tajam.


Dengan ketajaman matanya , maka calon makanan yang berupa serangga dapat dilihat dari jarak yang jauh. Sehingga dengan mudah burung tersebut memakan mangsanya sambil terbang. Selain itu, burung walet pun akan mengetahui celah antara dia masuk menuju sarangnya dan keluar untuk mencari makan.

Burung walet sangat senang pada tempat yang gelap.


Bagi burung walet untuk terbang di tempat yang gelap, maupun kemalaman di jalanan, mereka akan tetap meneruskan perjalanan sampai pada sarangnya meskipun jaraknya jauh. Burung walet tidak akan mengalami kesulitan dalam situasi seperti ini. Sebab burung tersebut memiliki indera keenam, indera tersebuat ialah Ekonavigasi. Indera ini akan berfungsi pada burung jika berada pada tempat yang gelap. Pada situasi yang terang burung ini hanya mengandalkan ketajaman matanya saja.


Cara bekerja indera ini adalah dengan memantulkan suaranya. Dan suara pantulan dari paruh burung tersebut akan ditangkap oleh saraf pendengaran, yang kemudian pada sayapnya serta dada sehingga dengan mudah burung walet akan menghindari rintangan yang ada didepanya, sebab cara bekerja saraf telinga, sayap dan dada ini sangat cepat sekali.


Jenis burung yang memiliki indera semacam ini hanya ada pada binatang malam saja seperti kelelawar, kalong dan burung koak. Burung yang semacam dengan burung walet, tidak ada yang mempunyai indera seperti ini, sehingga mereka hanya berani di siang hari dan pulang sebelum gelap tiba. Dalam rumpun burung walet selalu memiliki jenis paruh yang sama, layaknya burung pemakan serangga lainnya.





Butuh penelitian untuk mengetahui ciri burung walet


Untuk lebih mengetahui burung walet, sebenarnya banyak cara yang bisa dilakukan, seperti mengadakan penyelidikan, mengamati sifat dan tingkah lakunya dan sekaligus terjun kelapangan.


Dengan mengadakan penyelidikan, kita di tuntut untuk menyelidiki dari fisik burung walet yang masih belum di ketahi jenisnya. Melalui penyelidikan, maka dalam rangka membudidayakan burung walet tidak salah pilih. Sebab pada burung walet ada bermacam ragam dari satu keluarga.


Untuk penelitian yang langsung terjun kelapangan, di mana burung walet tersebut berada, maka kita dapat menarik kesimpulan tentang sifat dan tingkah lakunya dan memilih lokasi yang cocok untuk burung walet tersebut. Untuk itu, sebelum membudidayakan sarang burung walet terlebih dahulu mengetahui fisik, sifat dan tingkah lakunya.


Dengan cara-cara di atas, maka kita akan mengetahui ciri burung walet yang dapat diambil sarangnya serta dapat membedakan mana burung walet dan bukan burung walet namun serumpun.